Kunyit Putih
(Curcuma zedoaria)
Kunyit putih adalah bumbu tradisional yang berasal dari akar tanaman Curcuma zedoria. Kunyit putih sering dimanfaatkan sebagai bumbu pada berbagai hidangan Asia, seperti masakan kari dan nasi di Indonesia, atau salad ala Thailand. Jika Anda jeli, aftertaste dari kunyit putih adalah pahit. Daging buahnya juga lebih ringan daripada kunyit kuning. Teksturnya juga mirip seperti jahe. Dalam bahasa Hindi, menurut Healthshots, kunyit putih disebut sebagai Amba Haldi. Artinya, 'kunyit mangga'. Ini karena, kunyit putih memiliki aroma khas yang mirip seperti kapur barus dan mangga hijau.
Manfaat kunyit putih bagi kesehatan berasal dari kandungan kurkumin dan terpenoid di dalam tanaman. Kedua zat tersebut berperan sebagai antioksidan dan bersifat antikanker, antiradang, dan antinyeri.
Ada beragam keistimewaan kunyit putih untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, antara lain:
1. Mengatasi gangguan pencernaan
Manfaat kunyit putih yang pertama adalah mengatasi gangguan pada saluran pencernaan. Kandungan baik di dalamnya dapat membantu mengatasi perut kembung, BAB tidak lancar, diare, dan lain-lain.
2. Membantu mencegah kanker
Kunyit putih bermanfaat dalam mencegah kanker. Nutrisi di dalamnya dapat memicu produksi protein caspase, yakni zat yang menyebabkan kematian sel kanker di area payudara. Meski begitu, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut terkait hal ini.
3. Mengatasi alergi makanan
Manfaat kunyit putih selanjutnya adalah mengatasi alergi makanan. Kandungan antioksidan di dalamnya dapat menghambat pertumbuhan radikal bebas, dengan menghancurkan sel-sel tubuh yang menyebabkan kerusakan.
4. Meredakan sakit saat menstruasi
Selama menstruasi, rahim akan berkontraksi untuk membantu meluruhkan lapisan dinding. Rasa sakitnya muncul karena zat prostaglandin yang terlibat dalam rasa sakit dan peradangan memicu kontraksi otot.
Efek analgesik tanaman herbal ini mampu meredakan sakit ketika menstruasi. Cara kerjanya dengan memblokir sinyal rasa sakit ke otak atau mengganggu interpretasi dari sinyal tersebut. Dengan begitu, tubuh tidak akan merasakan sakit.
5. Mengatasi radang sendi
Kunyit putih memiliki sifat antiradang yang membantu mengatasi peradangan, pada pengidap radang sendi. Berkat kandungan kurkumenol di dalamnya, zat ini dapat mengobati luka dan penyakit kulit lainnya.
6. Mencegah diabetes
Manfaat ini terjadi berkat kandungan kurkumin di dalamnya. Nutrisi tersebut bersifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat mencegah resistensi insulin, kenaikan kadar gula darah, serta lemak tubuh.
7. Mengatasi gangguan asma
Selanjutnya, tanaman herbal ini efektif membantu mengatasi keluhan atau gejala asma yang muncul. Tanaman rimpang ini bekerja dengan mengencerkan dahak atau penumpukan lendir yang menyumbat saluran pernapasan.
8. Membunuh bakteri
Khasiat ini terjadi berkat mengonsumsi ekstrak kunyit putih. Tanaman rimpang ini efektif membunuh bakteri Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Corynebacterium species, Candida species, dan Aspergillus species.
10. Melawan radikal bebas
Radikal bebas adalah senyawa yang membahayakan dan berpotensi menyebabkan diabetes, sakit jantung, dan kanker. Dengan kandungan kurkumin dalam kunyit putih, tubuh dapat mengontrol enzim yang menetralisir radikal bebas.
Hal tersebut tercatat dalam studi berjudul Effect of Curcuma zedoaria hydro-alcoholic extract on learning, memory deficits and oxidative damage of brain tissue following seizures induced by pentylenetetrazole in rat, yang dipublikasikan pada BMC Journal.
Di mana kurkumin bekerja sebagai antioksidan kuat yang mengurangi pembentukan radikal bebas oksigen dan memperkuat sistem pertahanan antioksidan. Dengan begitu, antioksidan lebih mudah melintasi penghalang darah dan otak, sehingga dapat dengan mudah diakses oleh sel-sel saraf di dalamnya. Manfaatnya, otak jadi terlindungi dari faktor-faktor yang berpotensi menimbulkan kerusakan.
11. Mencegah degenerasi mata
Degenerasi mata adalah masalah penglihatan yang umumnya terjadi pada orang lanjut usia. Penyebabnya sendiri, yakni degenerasi atau penurunan fungsi salah satu bagian pada mata atau keduanya sekaligus.
Dengan penggunaan obat tetes mata dari kunyit putih, degenerasi mata seiring usia bisa dicegah. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan guna memastikan manfaat yang satu ini.
12. Manfaat kunyit putih untuk asam lambung
Lantas, apa manfaat kunyit putih untuk asam lambung? Tanaman herbal ini efektif menetralisir asam lambung dan mengurangi peradangan di kerongkongan. Khasiat ini terjadi berkat kandungan kurkumin dan terpenoid yang berperan sebagai agen antiinflamasi.
Apa Beda Kunyit Putih dan Kunyit Biasa?
Meski bentuknya terlihat sama, kedua jenis kunyit ini memiliki perbedaan mendasar, terutama dari segi rasa. Kunyit putih memiliki aroma seperti mangga dan kunyit. Rasanya juga cenderung pahit ketimbang kunyit biasa.
Sementara kunyit biasa atau kunyit kuning, tanaman herbal ini memiliki rasa cenderung pahit dengan sedikit rasa pedas seperti merica. Bahan herbal ini juga memiliki warna kuning tua atau orange karena kandungan kurkumin yang tinggi.
Jika penggunaan air putih tak cukup membantu, kamu bisa menggunakan ragam jenis tanaman herbal ini untuk membantu mengatasi sakit kepala.
Jika kamu adalah pengidap alergi yang ingin mengonsumsinya, tanya dokter terlebih dulu agar tidak terjadi hal-hal yang membahayakan.
Sumber:
https://www.halodoc.com/artikel/12-manfaat-kunyit-putih-untuk-kesehatan-tubuh
0 Komentar